Pernah ngalamin masalah dengan kualitas warna saat mendesain ga? Misalnya warna pada desain yang kita buat itu udah sesuai dengan apa yang kita lihat di monitor, tapi setelah dicetak ternyata hasilnya ko beda...WRRRRGG! pasti bikin jengkel karna kita harus menyeting ulang warna-warna pada desain tersebut...eitt tunggu dulu! Mungkin penyebabnya salah settingan warna antara RBG dan CMYK atau mungkin hal ini disebabkan juga oleh monitor kita yang belum kita setting sehingga warnanya tidak sesuai dengan hasil cetakan. Kalau sudah seperti ini kalian butuh meng-kalibrasi monitor terlebih dahulu...
Fungsi kalibrasi ini kurang lebih untuk mendapatkan konsistensi warna pada monitor yang dibutuhkan pada tahapan konseptual sampai tahapan produksi. Agar tidak terjadi color cast (kemerahan, kehijauan atau kekuningan), menentukan color space dan karakteristik tiap monitor dan menjaga monitor agar tetap konsisten dengan cara mengontrol kondisi monitor dan memperbaiki deviasi yang ada.
Monitor memiliki setting color temperature , gamma, brightness dan contrass yang berbeda. Dari Jenis monitor (LCD/CRT) memiliki spesifikasi yang berbeda, hal inilah yang menuntut perlunya kalibrasi monitor. Ada beberapa hal yang mempengaruhi kualitas warna yang dihasilkan oleh cahaya monitor, antara lain: letak monitor yang terlau dekat dengan sumber cahaya, sumber penerangan pada ruangan tersebut, aliran litrik yang kurang stabil, atau kondisi fisik dari monitor tersebut.
Fungsi monitor dimata desainer grafis merupakan alat kerja yang sangat penting harganya ibarat senjata yang dibutuhkan prajurit di medan perang. Alat ini mau tidak mau menjadi alat pokok yang sering digunakan untuk memvisualisasikan maupun membuat art work. Untuk melakukan kalibrasi ini bisa dilakukan dengan bantuan Adobe Gamma atau menggunakan software kalibrasi. Beberapa diantaranya banyak tersedia di internet dengan harga yang lumayan mahal. Gw sendiri selama ini menggunakan software gratisan “QuickGamma” karna cara penggunaannya yang sangat mudah dan fungsinya yang sangat membantu. Terlebih saat gw bekerja menggunakan. Memang kelemahan laptop tuh terletak di akurasi warna pada layarnya yang rendah. Kita hanya bisa mengatur nilai brightness dan contrassnya saja. Dan itu pun masih kurang untuk dijadikan tolak ukur kalibrasi yang bagus pada layar laptopnya T_T ... cukup sedih-sedihannya! Dengan bantuan software "QuickGamma" kita bisa mengatasi masalah tersebut ^ , ^ V fun....
QuickGamma salah satu software Freeware untuk mengkalibrasi monitor pada OS Windows |
Sebenarnya ada alat khusus untuk mensetting dan mendeteksi akurasi warna pada layar monitor yang diletakkan tepat didepan monitor kita. Tapi harga alatnya itu mahal banget. Dengan software “QuickGamma” ini kalibrasi bisa dilakukan dengan cara yang lebih mudah dan lebih murah. Dulu untuk percobaan kalibrasi ini gw membuat eksperimen dengan membuat sample cetakan. Lalu hasil cetakan itu gw jadiin panduan buat mengatur nilai red, green dan blue pada monitor dengan bantuan software “QuickGamma” ini. Setelah warna dimonitor sesuai dengan hasil cetakan tersebut, gw set nilai gammanya sebagai default warna yang sudah terkalibrasi jika bekerja dengan laptop, begitu juga settingan di monitor pc yang gw setting dengan cara yang sama. Caranya tinggal mencentang bagian "Run QuickGammaLoader at Windows Startup".
Kita hanya tinggal mengubah Nilai Gammanya saja, biasanya defaultnya 2,1 |
Walaupun cara ini ga bisa dibilang sempurna setidaknya sangat membantu mengkalibrasi monitor gw dengan cara yang lebih mudah dan murah, sebab kita hanya mengubah nilai gamma red,green dan bluenya sajah dan warna pada monitor akan berubah dengan sendirinya mengikuti settingan yang kita buat.Dan hasilnya ga mengecewakan juga ko..Silahkan mencobanya ^ ^ fun.